Implementasi metode pendidikan kecerdasan interpersonal pada fase remaja awal

<p class="15bIsiAbstractBInggris">A person's ability to be sensitive the feelings of others is called interpersonal intelligence. As a result, they find it easy connect with people and places are. It also known as social intelligence, which involves develop deep relationships friends, well leadership, organizing, conflict resolution among friends. , gather sympathy other students, so on. In this study using qualitative approach, place research was at Alwasilah Lilhasanah Islamic Boarding School in early teens, more precisely class VII Mts. The results are related method intelligence including concept, implementation, evaluation supporting inhibiting factors. ideal Interpersonal Intelligence Concept exemplary method, advice habituation punishment or reward method. Characters that must possessed by students able communicate, socialize parents, teachers community well.</p><p class="16aJudulAbstrak"><strong>Abstrak</strong></p><p class="16bIsiAbstrak">Kemampuan seseorang untuk peka terhadap perasaan orang lain disebut sebagai kecerdasan interpersonal. Akibatnya, mereka merasa mudah terhubung dengan orang-orang dan tempat berada. Ini juga dikenal sosial, yang melibatkan kemampuan mengembangkan hubungan mendalam teman-teman, serta kepemimpinan, pengorganisasian, penyelesaian konflik di antara teman-teman. mengumpulkan simpati siswa lain, sebagainya. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, Pondok Pesantren usia remaja awal, lebih tepatnya kelas Hasil terkait metode meliputi konsep, pelaksanaan, evaluasi faktor pendukung penghambat. Metode Konsep Kecerdasan yaitu teladan, nasihat, pembiasaan hukuman atau ganjaran. Karakter harus dimiliki adalah mampu berkomunikasi, bergaul bersosialisasi teman, tua, guru masyarakat baik.</p>